You are currently viewing SELAMAT JALAN GUS SOLAH

SELAMAT JALAN GUS SOLAH

Masih teringat 5 bulan lalu tepatnya Agustus 2019, Gus Solah dan rombongan Pesantren Tebu Ireng datang ke Sekolah Insan Mandiri Cibubur (IMC) dalam rangka studi banding Project Based Quran (PBQ). Saat itu, kehadiran beliau cukup membuat kejutan karena kondisi kesehatan yang belum terlalu fit, namun memaksakan untuk langsung datang melihat proses pembelajaran PBQ. Semangat beliau untuk kemajuan pendidikan Islam terlihat dari antusiasme mendengarkan penjelasan dari santri IMC tentang PBQ. Kalau dipikir beliau bisa saja mengutus perwakilan pesantren ke sekolah kami, tapi kecintaan akan ilmu mengabaikan kondisi fisik akibat usia.

Kehadiran Gus Solah di IMC menjadi pencerahan sekaligus pemantik semangat buat kami para pengelola dan pendidik. Betapa beliau mencontohkan kepada Kami generasi muda, bahwa tidak ada kata pensiun dalam Islam. Saat usia kita menua tidak ada istilah berhenti belajar dan berkarya. Selain itu, ketawadhuan Gus Solah dalam hal keilmuan akan selalu menjadi inspirasi bagi Kami. Latar belakang beliau sebagai keturunan Kyai dan pengalaman yang luar biasa dalam pendidikan tak pernah membuatnya merasa jumawa atau enggan menerima hal yang baru.

Selamat jalan Gus … Kami kehilangan sosok ulama yang hanif dan mengayomi ummat. Sedih rasanya mendengar kabar kepergian Gus untuk selamanya. Do’a kami selalu untuk Gus Solah, semoga segala kontribusi untuk pendidikan dan kemaslahatan ummat menjadi amal jariyah, Aamiin. Sebagaimana pribahasa mengatakan Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama yang artinya orang yang baik budi dan tingkah lakunya, walau dia sudah tiada jasanya tetap diingat orang juga. Tongkat estafet jihad Gus untuk memaslahatkan ummat akan Kami lanjutkan. Insyaallah sepeninggal Gus Solah akan lahir sosok inspiratif baru seperti beliau yang membawa pencerahan baru khususnya dalam dunia pendidikan.
(Ayu Rianti)

 

Leave a Reply